TANJUNG DAN TELUK

TANJUNG DAN TELUK

A.            Tanjung

Tanjung adalah daratan yang menjorok ke laut sehingga 3 sisi daratan tersebut dibatasi oleh air. Tanjung dibedakan menjadi 2 :

1.    Tanjung yang luas disebut peninsula

2.    Tanjung yang sempit dan panjang disebut promontory

Apabila tanjung mempengaruhi arus laut, maka tanjung tersebut disebut Cape. Tanjung terbentuk karena erosi, ketika air laut menghantam sebagian pantai yang berisi batuan keras dan lunak. Sisi pantai dengan batuan lunak, seperti pasir dan tanah liat akan terkikis dengan cepat, sementara sisi pantai yang berbatu keras seperti batu kapur akan tetap tidak terkikis, maka terbentuklah tanjung.

 

 Sumber : www.wildland.com/files/img/accommodations/TanJ1.jpg

 

B.            Teluk

Teluk adalah air yang dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya. Teluk dibedakan menjadi 2 :

1.    Teluk yang luas, disebt  gulf atau bight

2.    Teluk yang sempit disebut fjord

Teluk ditemukan diantara tanjung-tanjung.

 

Sumber : http://dmcd6hvaqrxz0.cloudfront.net/2012/05/10/1242a4496e786a7360f5d567c28d1fd6.jpg

 

Tanjung dan teluk sering ditemukan bersama pada sisi pantai yang sama. Tanjung dan teluk ini membentuk garis pantai yang disebut garis pantai atau discordant.

 

Sumber : Ensiklopedia Fenomena Alam, Ayu Rini, P.Nus, 2008, hal 80